Purwodadi, 10 Agustus 2023 – Sebanyak 30 calon tenant binaan Teknopark Pangan Grobogan mengikuti pelatihan pembuatan kue kering dan mie jawa dari mocaf (modified cassava flour) yang diselenggarakan di Kompleks Teknopark Pangan Grobogan di Jalan Purwodadi – Blora, Wirosari pada Kamis (10/8).
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan calon tenant tentang pemanfaatan mocaf sebagai bahan baku pangan alternatif yang memiliki nilai gizi tinggi, rendah kalori, dan bebas gluten. Selain itu, pelatihan ini juga diharapkan dapat mendorong pengembangan produk pangan lokal yang inovatif dan berkualitas.
Kepala Teknopark Pangan Grobogan, Nurul Kurnia Maulani, mengatakan bahwa mocaf merupakan hasil modifikasi dari tepung singkong yang memiliki karakteristik fisik, kimia, dan fungsional yang mirip dengan tepung terigu. Mocaf dapat digunakan sebagai bahan baku berbagai produk pangan, seperti roti, kue, mie, biskuit, kerupuk, dan lain-lain.
“Kami ingin memberikan pelatihan ini kepada calon tenant Teknopark Pangan Grobogan agar mereka dapat memanfaatkan mocaf sebagai bahan baku yang murah, mudah didapat, dan memiliki potensi pasar yang luas. Kami juga ingin mengajak mereka untuk berkreasi dalam membuat produk pangan yang menarik, lezat, dan sehat dari mocaf,” ujar Nurul.
Salah satu peserta pelatihan, Siti, mengaku senang dan antusias mengikuti pelatihan ini. Ia mengatakan bahwa ia tertarik untuk membuat kue kering dan mie jawa dari mocaf karena produk-produk tersebut banyak diminati oleh masyarakat.
“Saya ingin belajar cara membuat kue kering dan mie jawa dari mocaf karena saya melihat ada peluang bisnis yang bagus di sini.” kata Siti. Pelatihan ini merupakan bagian dari program inkubasi bisnis yang dilakukan oleh Teknopark Pangan Grobogan untuk membina calon tenant yang memiliki usaha di bidang pangan. Program ini meliputi bimbingan teknis, fasilitas produksi, perizinan usaha dan pemasaran.