Purwodadi, Grobogan – Dinas Ketahanan Pangan Daerah (DKPD) Kabupaten Grobogan menyelenggarakan sosialisasi penyusunan Neraca Bahan Makanan (NBM) pada 27 Mei 2025. Acara yang bertempat di Aula DKPD, Jalan Dr. Sutomo No. 3 Purwodadi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam menyusun NBM.


Sosialisasi dibuka secara resmi oleh Bapak Suhardi, Analis Ketahanan Pangan Muda DKPD Grobogan. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya NBM sebagai alat perencanaan dan evaluasi yang krusial dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan di Kabupaten Grobogan.
Apa Itu Neraca Bahan Makanan (NBM) dan Kegunaannya?
Neraca Bahan Makanan (NBM) adalah suatu tabel yang menggambarkan ketersediaan dan penggunaan pangan di suatu wilayah dalam periode waktu tertentu, biasanya satu tahun. NBM menyajikan data mengenai produksi, impor, ekspor, perubahan stok, serta penggunaan pangan untuk konsumsi manusia, pakan ternak, benih, industri, dan kehilangan.
Kegunaan utama NBM sangat vital dalam perencanaan ketahanan pangan. Dengan NBM, pemerintah daerah dapat:
- Menganalisis ketersediaan pangan: Memantau apakah pasokan pangan cukup untuk memenuhi kebutuhan penduduk.
- Mengidentifikasi kesenjangan pangan: Menemukan potensi kekurangan atau kelebihan komoditas pangan tertentu.
- Merumuskan kebijakan: Menyusun kebijakan yang tepat untuk mengatasi masalah pangan, seperti program peningkatan produksi, diversifikasi pangan, atau manajemen stok.
- Mengevaluasi program: Menilai efektivitas program-program ketahanan pangan yang telah dijalankan.
- Dasar perencanaan pembangunan: Memberikan data dan informasi dasar untuk perencanaan pembangunan daerah yang berkelanjutan.
Peserta sosialisasi berasal dari berbagai lintas OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Grobogan. Kehadiran perwakilan dari beragam sektor ini menunjukkan komitmen bersama dalam menyelaraskan data dan informasi terkait produksi, konsumsi, dan ketersediaan bahan makanan di wilayah tersebut. Diharapkan, dengan adanya pemahaman yang komprehensif tentang NBM, perencanaan program ketahanan pangan dapat disusun lebih akurat dan terarah, sehingga berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Grobogan.